BANDAR LAMPUNG (Lampost): Untuk menyemarakkan kegiatan Festival Kesenian Lampung (FKL) 23-25 November 2010, Dewan Kesenian Lampung (DKL) mengadakan lomba baca puisi bahasa Lampung untuk pelajar SMA/sederajat se-Lampung.
Panitia menyiapkan 10 puisi dari buku puisi berbahasa Lampung, Mak Dawah Mak Dibingi karya Udo Z Karzi, sastrawan sekaligus wartawan Lampung Post. Buku ini mendapatkan hadiah Sastra Rancage 2008. Para peserta dipersilakan memilih satu puisi untuk dibacakan.
Ketua Umum DKL Syafariah Widianti mengatakan di tengah arus deras globalisasi, semua tentu tak ingin bahasa Lampung punah atau menjadi sesuatu yang asing di rumah sendiri. "Untuk itulah lomba baca puisi bahasa Lampung ini kami gelar sebagai upaya mengapresiasi karya sastrawan dan bahasa daerah," kata Syafariah dalam rilis yang diterima Lampung Post, Jumat (8-10).
Ketua Harian DKL Syaiful Irba Tanpaka menambahkan kegiatan ini berangkat dari keprihatinan dan kegelisahan bahwa kaum muda di Lampung semakin jarang atau gengsi menggunakan bahasa Lampung dalam keseharian.
Biaya pendaftaran lomba baca puisi bahasa Lampung sebesar Rp30 ribu. Seluruh peserta akan mendapat buku karya sastrawan Lampung dan piagam penghargaan dari DKL. Tiga pemenang akan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp500 ribu, Rp400 ribu, dan Rp300 ribu. Selain itu, kelima pemenang akan mendapatkan piala tetap dari panitia.
Pelajar yang berminat mengikuti lomba ini dapat mendaftar atau menghubungi langsung ke Dewan Kesenian Lampung, GOR Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung, telepon 0721-703077 paling lambat 20 November 2010. Kegiatan dipusatkan di Hotel Nusantara, Bandar Lampung.
Festival Kesenian Lampung akan diselenggarakan berbarengan dengan Silaturahmi Dewan Kesenian Provinsi Se-Indonesia.
Selain lomba baca puisi bahasa Lampung, juga digelar beberapa kegiatan, seperti lomba lukis anak-anak, pameran foto, dan pentas seni tradisi. (MG14/L-1)
Sumber: Lampung Post, Minggu, 10 Oktober 2010
No comments:
Post a Comment