BANDAR LAMPUNG (Lampost): Pelaku seni di Pasar Seni, Enggal, Bandar Lampung, mendukung rencana Pemkot Bandar Lampung yang akan merevitalisasi pusat kesenian itu. Menariknya, penataan tersebut adalah kebijakan yang telah ditunggu-tunggu para seniman.
Seperti diketahui, Pemkot akan melakukan penataan dan penertiban penghuni pondokan di Pasar Seni. Renovasi Pasar Seni Enggal akan mulai dilakukan pada 10 Maret.
Pembenahan yang diproyeksikan untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) sekaligus lebih menghidupkan pusat kesenian dan UMKM di kawasan tersebut.
Langkah penataan itu mendapatkan sambutan positif dari pelaku seni penghuni Pasar Seni Enggal. Meskipun di satu sisi mereka meminta kepastian Pemkot jika renovasi sudah dilakukan.
Menurut Rudi, pelaku seni musik, pihaknya mendukung rencana Pemkot dengan sepenuh hati. Dia mengatakan kebijakan Pemkot yang ingin merenovasi dan menertibkan penghuni Pasar Seni adalah kebijakan yang ditunggu-tunggu seniman.
"Mengapa kami menunggu kebijakan seperti ini, karena kami pun ingin memajukan Pasar Seni. Sekaligus memajukan kesenian di Kota Bandar Lampung yang selama ini mati suri," kata dia, Rabu (7-3).
Rudi menegaskan kebijakan Pemkot harus didukung sebab penataan Pasar Seni merupakan salah satu terobosan atau perubahan demi perbaikan kesenian ke depan. Mengingat, jika Pasar Seni ramai, pelaku seni juga akan mendapatkan keuntungan.
Ia berharap sebelum Pemkot melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menata pasar seni, pihaknya bersama para seniman yang menghuni Pasar Seni turut diperhatikan.
"Ke depan kami akan ditempatkan di mana, apakah kami masih diperbolehkan menghuni pondokan Pasar Seni. Semuanya harus jelas sehingga kami sebagai seniman bisa terus berkarya tanpa ada rasa khawatir," kata dia. (VER/K-2)
Sumber: Lampung Post, Kamis, 8 Maret 2012
No comments:
Post a Comment