BANDAR LAMPUNG (Lampost): Buku kumpulan puisi berjudul Ruang Lengang, karya penyair Epri Tsaqib, diluncurkan dan dibedah dalam diskusi di Kafe Taman Beringin Unila, Minggu (26-4). Kegiatan yang digelar Forum Lingkar Pena (FLP) Lampung itu menghadirkan narasumber Budi P. Hatees (Dewan Penasihat FLP Lampung) dengan moderator Angga Aditya (Ketua FLP Lampung).
Dalam diskusi tersebut, Budi mengatakan ideologi penulis akan sangat memengaruhi karya-karyanya. Pengalaman juga menentukan pandangan. Penyair memiliki peranan penting dalam kehidupan dan itu telah dibuktikan sejarah.
"Karya Epri menggunakan bahasa yang dekat dengan kita, tapi memiliki pesan yang disampaikan yang dipengaruhi pemikiran dan ideologi yang diyakininya," ujar Budi yang juga Direktur Matakata, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penerbitan buku ini.
Menurut dia, menulis puisi dapat dilakukan dengan mengangkat tema-tema yang dekat dengan kehidupan sehari-hari dengan penyampaian yang berbeda seperti yang dilakukan Epri. Setiap penyair memiliki keinginan untuk dapat memiliki karya yang memorian, yang dapat dikenang generasi selanjutnya seperti Chairil Anwar dengan puisi Aku dan Kerawang-Bekasi. Melakukan perubahan memerlukan kerja sama semua pihak, bukan hanya penyair.
Ketua Pelaksana Agus Utomo mengatakan acara ini bertujuan menyosialisasikan keberadaan buku kumpulan puisi tersebut sekaligus memberi wawasan kepada anggota FLP dan masyarakat umum tentang dunia perpuisian. "Melalui kegiatan ini, kami sekaligus menyosialisasikan keberadaan kami sebagai organisasi para pengarang di Lampung," kata dia.
FLP, lanjut dia, merupakan wadah bagi para penulis dan calon penulis yang berusaha memfasilitasi anggota untuk belajar mengembangkan keterampilan dan meningkatkan kualitas di bidang menulis.
FLP juga memberikan wawasan kepenulisan kepada masyarakat umum. Ini mengingat sebuah tulisan dapat mengubah peradaban suatu bangsa dan merupakan sarana berdakwah. "Tentu akan lebih baik jika tulisan-tulisan tersebut penuh makna dan membawa perubahan ke arah yang lebih baik," kata dia. n MG2/K-2
Sumber: Lampung Post, Selasa, 28 April 2009
No comments:
Post a Comment