BANDUNG -- Sastrawan Lampung, Udo Z. Karzi atau Zulkarnain Zubairi, meraih Hadiah Sastra Rancage 2008 berkat karyanya berjudul Mak Dawah Mak Dibingi. "Mulai 2008, para sastrawan yang menulis dalam bahasa Lampung juga akan mendapat Hadiah Rancage," tutur Ketua Dewan Pembina Yayasan Kebudayaan Rancage Ajip Rosidi dalam keterangan tertulisnya yang diterima Tempo kemarin.
Selain Udo, ada tiga sastrawan lain yang menerima penghargaan ini. Mereka adalah Godi Suwarna (karya berbahasa Sunda berjudul Sandekala), Turiyo Ragilputra (karya berbahasa Jawa berjudul Bledheg Segara Kidul), dan I Nyoman Manda (karya berbahasa Bali berjudul Depang Tiang Bajang Kayang-kayang).
Menurut Ajip, selain untuk karya unggulan, Hadiah Rancage 2008 dianugerahkan kepada orang atau lembaga yang dianggap berjasa besar dalam memelihara serta mengembangkan bahasa ibunya. Mereka adalah Grup Teater Sunda Kiwari pimpinan R. Dadi Danusubrata; redaktur majalah Jawa, Jaya Baya Sriyono; dan I Made Suatjana, penemu program penulisan aksara Bali yang disebut Bali Simbar.
Ajip menambahkan, tahun ini pihaknya juga memberikan Hadiah Samsudi kepada penulis buku bacaan anak-anak dalam bahasa Sunda, yang jatuh kepada Ai Koraliati dengan karyanya Catetan Poean Rere.
Upacara penyerahan Hadiah Sastra Rancage dan Hadiah Samsudi akan dilakukan pada Mei mendatang. Para peraih Rancage 2008 masing-masing akan mendapatkan piagam dan uang Rp 5 juta. Adapun peraih Hadiah Samsudi 2008 mendapatkan piagam dan uang Rp 2,5 juta. RANA AKBARI FITRIAWAN
Sumber: Koran Tempo, Sabtu, 2 Februari 2008
No comments:
Post a Comment