SUMBERJAYA (Lampost): Lokasi arung jeram Way Besai, Lampung Barat, bisa mendatangan wisatawan mancanegara, kata Budi Yakin, Sekretaris Jenderal Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI), saat pelatihan arung jeram dan pembentukan Pengurus Daerah (Pengda) FAJI Lampung di Sumberjaya, pekan lalu.
Menurut Budi, peluang mendatangkan wisatawan sangat memungkinkan untuk olahraga arung jeram, apalagi Lampung Barat sudah siap untuk jenis olahraga tersebut. "Kalau melihat lokasi dan peralatannya, Lampung Barat sudah siap menerima tamu," kata dia.
Dengan pelatihan, kata Budi, Lampung Barat diharapkan lebih siap dalam menerima tamu dan olahragawan arung jeram juga bisa lebih profesional. "Jika momentum pelatihan ini dimanfaatkan dengan baik, saya yakin dengan sarana prasarana yang memadai dan lokasi arung jeram yang menarik olahraga arung jeram akan semakin berkembang", katanya.
Potensi wisata Lampung Barat, sangat komplet dan punya nilai jual untuk ditawarkan kepada wisatawan sehingga pelatihan arung jeram diharapkan menjadi salah satu motivasi, baik olahraga ataupun sektor pariwisata Lampung Barat.
Data yang dihimpun Lampung Post, pelatihan yang diikuti sejumlah organisasi pencinta alam Lampung dan anggota Marinir tersebut, dilaksanakan empat hari sejak 23--27 Januari, mendatangkan instruktur dari Pengurus Besar (PB) FAJI, Jon Lede, Lodi, Komar, dan Unang.
"Materi pelatihan dasar arung jeram meliputi, teknik mendayung, rescue, dan lain-lain," kata Toni, penggagas lokasi arung jeram Lampung.
Menurut Toni, pelatihan ini sengaja ditempatkan di Lampung Barat, karena pertimbangan di Provinsi Lampung kini, baru Kabupaten Lampung Barat yang memiliki lokasi dan sarana untuk olahraga arung jeram, "Sekarang cuma Lampung Barat yang punya lokasi dan alatnya," kata dia.n HEN/D-1
Sumber: Lampung Post, Senin, 28 Januari 2008
No comments:
Post a Comment