Judul: Ayo Berwisata ke Lampung
Penulis: Rudolf Wennemar Matindas dan Budiman
Penerbit: Penerbit Buku Ilmiah Populer - PT Sarana Komunikasi Utama
Tahun: Oktober 2008
Tebal: xvi + 216 halaman
LIBURAN akhir tahun ini Anda ingin berwisata ke mana? Kalau Anda punya rencana ingin menjelajahi wisata di Provinsi Lampung maka buku Ayo Berwisata ke Lampung ini cocok dibawa untuk menemani masa-masa liburan.
Sebab, buku yang dicetak full colour ini dilengkapi dengan berbagai informasi agar perjalanan Anda terasa lebih aman, nyaman, dan mudah. Dengan ditampilkannya peta wisata dan peta panduan jarak misalnya, menjadikan perjalanan Anda lebih mudah.
Bagi yang memiliki alat pemandu penentu posisi bumi (GPS atau global position system) akan lebih mengasyikkan. Sebab, di buku ini dicantumkan letak titik koordinat bumi di setiap objek wisata sehingga Anda tak perlu banyak bertanya di sepanjang jalan.
Bukan hanya itu, buku ini juga memuat berbagai informasi penting di sepanjang jalur tersebut, seperti nama dan alamat hotel, rumah makan, ATM bank, SPBU, bengkel, rumah sakit, dan kantor polisi. Dengan begitu, Anda pun bisa merencanakan perjalanan dengan lebih baik dan menyenangkan.
Ya, buku ini bisa memandu Anda menjelajahi berbagai objek wisata andalan mulai dari ujung selatan sampai utara. Tak jauh dari Pelabuhan Bakauheni, kita bisa singgah di Menara Siger. Menara yang baru diresmikan 30 April 2008 itu tampak megah dan artistik.
Hanya sepelemparan batu dari situ, Anda bisa berwisata rohani ke Makam Radin Intan II. Pejuang nasional putra Lampung itu semasa hidupnya gigih melawan penjajah Belanda. Kini, namanya diabadikan menjadi Bandar Udara, Provinsi Lampung.
Agar Awet Muda
Kalau Anda ingin berwisata sekaligus ingin menyehatkan tubuh, di Sumber Air Panas Simpur adalah tempatnya. Betapa tidak, air panas dengan kandungan belerang tinggi ini diyakini mampu menyembuhkan aneka penyakit kulit. Bahkan, jika kulit Anda ingin tampak lebih muda, lumpurnya cocok untuk bahan kosmetik alami.
Bagi kalangan jurnalis, Anda tentu penasaran dengan Pantai Wartawan. Bisa dimaklumi karena pantai tersebut memiliki belasan sumber air panas. Air panas ini memiliki multifungsi; bisa untuk merebus telur, ikan, dan udang sampai mengobati aneka penyakit.
Datanglah ke Pantai Wartawan saat air laut sedang surut atau dari pagi hingga sore hari. Di beberapa titik tampak kepulan asap disertai percikan air memancar ke atas. Jangan coba-coba mencelupkan kaki atau tangan ke sumber tersebut.
Bergerak ke arah utara, terhampar pantai berpasir putih. Itulah Pantai Canti Indah yang dibalut rimbunnya vegetasi hijau. Pantainya landai dan panjang berpasir putih laksana permadani yang menawan.
Pilihan lainnya, Anda bisa mandi di air panas Way Belerang. Bagi Anda yang punya penyakit kulit dan rematik bisa mencoba khasiatnya. Rasa lelah selama perjalanan jauh bisa terobati dengan berendam di kolam air hangat ini. Bahkan, melalui terapi secara rutin, kata warga lokal, bisa menyembuhkan penyakit lumpuh.
Semua objek wisata unik itu dapat ditempuh secara mudah dan cepat. Betapa tidak, selain jaraknya cukup dekat dengan Pelabuhan Bakauheni juga kondisi jalannya cukup baik. Jadi, ketika Anda melintas di jalur Bakauheni-Bandar Lampung cobalah mampir ke sana. Nikmati sensasinya.
Berada di Bandar Lampung, ibukota Provinsi Lampung, Anda juga dapat menemukan aneka tempat indah. Sebut saja Museum Lampung dengan berbagai koleksi seni dan budaya masyarakat tempo dulu. Ada juga Taman Bumi Kedaton yang memamerkan sejumlah satwa unik dengan suasana alam perbukitan.
Nikmati Keelokannya
Ketika melintas di jalur barat Sumatera rute Bandar Lampung - Tanggamus, Anda bisa singgah di Pantai Terbaya. Pantai ini terletak persis di tepi jalan raya tersebut. Dua keuntungan bakal Anda dapatkan, beristirahat sejenak sambil menikmati keelokannya dari atas bukit.
Jika Anda lelah dan hari sudah mulai gelap, cobalah menginap di Kecamatan Kotaagung. Banyak hal bisa dilakukan di kota ini, mulai dari berwisata ke pantai, memancing, hingga membeli ikan dari nelayan yang baru saja melaut. Transit Anda pun dijamin menyenangkan.
Rute perjalanan lintas barat Sumatera di jalur Lampung Barat ke Provinsi Bengkulu terbilang cukup menantang. Ya, Anda akan melewati Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBSS). Cobalah singgah sejenak, lihat dan nikmatilah betapa tingginya nilai warisan dunia itu.
Unesco (Organisasi PBB yang mengurusi masalah pendidikan dan kebudayaan) menetapkan TNBBS sebagai Cluster Natural World Heritage Site atau Tapak Warisan Alam Dunia. Kita tentu layak bangga dengan apresiasi Unesco tersebut.
Beralih ke jalur lintas tengah trans-Sumatera, Anda bisa melancong ke Argowisata Pekalongan. Pada musim tertentu, Anda dapat menikmati seni memetik berbagai jenis buah-buahan seperti durian, nangka lampung, rambutan rafia, jambu bol, dan lain-lain langsung dari pohonnya.
Bagaimana rasanya menunggang gajah di alam terbuka? Awalnya, ada rasa ragu dan sedikit khawatir. Namun, setelah mencobanya, gajah pintar itu cukup bersahabat dan siap mengantarkan penumpangnya menjelajahi kawasan taman nasional.
Liukan tubuhnya ketika melintasi dataran yang tak rata itu membuat sensasi bagi penunggangnya. Begitu juga ketika naik-turun tebing yang cukup curam, gajah tersebut dengan mudah mampu melewatinya. Mengasyikkan bukan? Jadi tunggu apa lagi, ayo berlibur ke Lampung. [R-8]
Sumber: Suara Pembaruan, Minggu, 28 Desember 2008
bagaimana caranya agar saya bisa mendapatkan buku ini? saya tinggal di bekasi, jawa barat. Dan saya sudah mencari buku ini di 5 toko buku di jakarta, tp saya tidak dapat menemukannya.. Tolong beri saya petunjuk..
ReplyDelete