July 13, 2009

Selingkuh Kata #3: Khazanah Budaya Lampung dalam Sastra dan Musik

MAK Dawah Mak Dibingi, sebuah buku antologi puisi berbahasa Lampung karya Udo Z. Karzi hingga kini masih tercatat sebagai satu-satunya buku berbahasa Lampung yang mendapat penghargaan nasional Hadiah Sastra Rancage 2008.

Buku yang menjadi inspirasi pembudayaan berbahasa Lampung ini direncanakan akan dibedah dalam gelaran acara Selingkuh Kata #3, sebuah acara yang ditaja Lampung Ekspres Plus setiap satu bulan sekali.

Selain acara bedah buku sastra karya Udo Z. Karzi, juga akan disuguhkan apresiasi seni musik tradisi cetik atau gamolan peghing yang dikolaborasi secara apik dengan musik modern pimpinan Entus Alrahfi.

"Dalam even gelaran Selingkuh Kata kali ini, kami akan menampilkan dua ranting seni, yaitu sastra dan musik," terang Rifky Marfuzi, salah seorang panitia acara.

Menurut Rifki, acara dimaksud diagendakan akan diselenggarakan di Rumah Dinas Wali Kota Bandar Lampung pada Rabu (15/7). "Bapak Wali Kota sudah setuju acara budaya ini dilaksanakan di rumah beliau," jelasnya.

Kedua penyaji, yaitu Udo Z. Karzi dan Entus Alrahfi, kata Rifki, telah jauh-jauh hari menyatakan kesediaannya. "Kami senang karena keduanya dikenal sebagai seniman mumpuni di Lampung dan bersedia mengisi acara yang kami gelar," tandasnya. (LE-15)

Sumber: Lampung Ekspres, Senin, 13 Juli 2009

No comments:

Post a Comment