September 17, 2022

Negarabatin: Upaya Meninggalkan & Mengekalkan Kampung Halaman

Oleh Dedy Tri Riyadi



Mengapa Negarabatin?

• Di Lampung ada banyak tempat dengan kata Negara/Negeri seperti; Negara Ratu, Negara Sungkai, Negara Sakti, Negara Tama, Negara Harja, Negeri Besar, Negeri Jaya, dsb.

• Tentu, alasan utama novel ini berjudul Negarabatin karena didasarkan pada kenangan akan tempat lahir, dibesarkan, dan sebagai tempat membentuk pribadi dari Uyung/Zulkarnain/Yasir Irawan.


• Sebagai tempat lahir, Negarabatin memberi corak dalam kehidupan pribadi Uyung (alamnya, udaranya yang dingin, lingkungan para petani, dll.)

• Sebagai tempat Uyung dibesarkan, Negarabatin ada dalam periode kehidupan Uyung dari lahir sampai menempuh Pendidikan tingkat pertama (dalam cerita Uyung melanjutkan sekolah keluar Negarabatin)

• Sebagai tempat membentuk pribadi, terkait dengan periode kehidupan Uyung, Negarabatin melibatkan keluarga dan teman-teman Uyung minimal dari Uncuk ke Tangsi, dari Tamong Hakim ke Wak Bakri di Surau, dari satu ke lain ladang bersama dengan keluarga besarnya, bahkan Negarabatin memberi tekanan (lewat nasihat-nasihat ayah/bak pada Uyung) sehingga Uyung pergi ke kota lain karena marah.


Membandingkan Negarabatin dengan tempat lainnya

• Blora sebagai latar dari aneka peristiwa yang terjadi pada beragam tokoh dalam kumpulan cerita Pramoedya Ananta Toer, Cerita-Cerita dari Blora

• Oetimu dalam Orang-Orang Oetimu menjadi meltingpot bagi beragam karakter manusia/orang-orang yang ada di sana selain sebagai latar peristiwa-peristiwa yang terjadi antaramereka

• Bloomington dalam Orang-Orang Bloomington juga sebagai latar terjadinya beragam kisah dari berbagai tokoh/karakter

• Semasa sekolah menengah pertama, saya akrab dengan tulisan Karl May dengan judul Di Pelosok-Pelosok Balkan di mana Karl May menggerakkan seorang karakter bernama Kara Ben Nemsy menjelajah berbagai negara dari Gurun Afrika Utara sampai Albania. Wilayah Balkan menjadi daerah petualangan yang dinamis bagi tokoh tersebut.

• Yang utama dari kuatnya sebuah tempat di dalam cerita adalah jika tempat itu dicabut, dihilangkan, maka ceritanya menjadi absurd, bahkan goyah. Dalam Negarabatin, Udo Z Karzi membuat Negarabatin punya posisi kuat terhadap cerita.


Tidak ada Serial The Office tanpa adanya The Office 

• Serial komedi The Office menceritakan kiprah para karyawan di dalam sebuah kantor (office).

• Bisa saja karakter-karakter dan konfliknya dipindahkan, tapi serial itu tidak akan bernama The Office.

• Komedi lain seperti OB (Office Boy) juga akan hambar jika settingnya di luar kantor, atau sama seperti Lapor Pak! Tapi, setting-nya sebuah kampung kumuh seperti Bajaj Bajuri.

• Kekuatan Negarabatin terhadap karakter dan cerita di dalamnya sedemikian kuat. Meskipun ada beberapa bagian memang bisa saja terjadi di wilayah mana pun di Lampung, bahkan di Indonesia. Misalnya, guru ngaji yang galak dalam cerpen Ida Fitri, “Lukmanul Hakim” juga diceritakan tentang guru ngaji yang suka main rotan. Permainan kanak di sawah dan di sungai juga terjadi di banyak tempat.

• Tahun 1980-an, saya pun mengalami menonton televisi di rumah tetangga di Tegal, Jawa Tengah. Memanglistrik dan televisi waktu itu masih seperti barang mewah bagi sebagian besar orang.

• Barangkali, sistem masyarakat adat, hubungan kekeluargaan, dan juga bahasa menjadi simpul utama yang mengikatkan cerita, karakter, dengan latarnya yaitu Pekon Negarabatin.


Bagaimana Negarabatin Diikat?

• Sebuah latar cerita biasanya disampaikan melalui beragam hal agar terikat sepenuhnya sehingga tidak bisa dilepaskan dari cerita, antara lain dengan;

- Menggambarkannya melalui indera para karakter-karakternya

- Memasukkan periode waktu ke dalam deskripsi sehingga ada kedinamisan pada perubahan yang dapat  dirasakan para pembacanya

- Memasukkan perubahan-perubahan tersebut termasuk yang sekecil-kecilnya

- Menunjukkan perasaan dari karakter terhadap hal-hal yang detail di dalam lokasi tersebut

- Menjaga deskripsi lokasi itu tetap relevan dengan cerita

- Memberi beberapa keterangan terkait dengan terjadinya suatu cerita

• Hampir seluruh cara ini digambarkan oleh penulis sehingga pembaca bisa merasakan bagaimana suasana, alamnya, dan lingkungan termasuk kehidupan sosial masyarakat di lokasi tersebut

• Uniknya, di halaman 50 terdapat penggambaran Negarabatin seperti penjelasan dalam lingkup administratif pemerintahan.


Novel

• Dari awal, pembaca dibuat bimbang dengan pernyataan; Negarabatin tapi penduduknya miskin, Negarabatin negeri antah berantah, enggan untuk dikunjungi walaupun dekat, juga hendak dilupakan tapi mengenangnya membuat tertawa-menangis.

• Novel ini secara ringkas menggambarkan perjalanan hidup Uyung dari lahir sampai mau masuk SMA.

• Setelah dibaca habis, ternyata Negarabatin penduduknya tidak miskin, punya kebun kopi, berladang pindah-pindah, ada sekolah, ada infrastruktur tinggalan Belanda, bahkan Uyung pergi dari rumah bukan karena tidak bisa makan, tapi lantaran dimarahi terus (dinasehati) oleh Bak-nya. Bahkan, Uyung sering berkumpul dengan saudara-saudara dari keluarga besarnya sehingga bisa dikatakan berkelimpahan kasih-sayang.

• Jika dilacak, “Hero Journey” dari Uyung kurang dramatik, kecuali mungkin pas yang minggat ke Tanjungkarang dan tinggal di rumah orang, dan itu pun penyelesaiannya tiba-tiba ingat rumah keluarganya dan minta diantar ke sana.

• Boleh jadi seperti dari prolog disampaikan, bahwa ini adalah memoir yang berkaitan dengan kampung halaman bernama Negarabatin.


Simpulan

• Secara umum, penggambaran tentang Negarabatin di dalam novel ini tersampaikan dengan baik.

• Yang membuat ragu (dari pembacaan saya) sepertinya penggambaran tentang Negarabatin yang begitu detail dan menarik dalam kehidupan Uyung belum menjawab pernyataan yang ada di prolog bahwa Negarabatin itu penduduknya miskin dan membuat enggan untuk dikunjungi.

• Novel ini lebih dekat kepada memoir karena didasarkan pada rangkaian kejadian yang benar-benar terjadi pada karakter yang diceritakan, meskipun di sini Udo Z Karzi menceritakan tentang Uyung (Zulkarnain) seperti menggunakan mata pihak ketiga, meskipundi awal-awal sempat menggunakan/bertindak sebagai pihak pertama (aku).

Nerima nihan.


--------------- 
Dedy Tri Riyadi, sastrawan, pekerja iklan, Redaktur Majalah Sastra Digital Mata Puisi


Sumber: LaBRAK.CO, 17 September 2022





No comments:

Post a Comment