February 21, 2012

Budaya dan Wisata Lampung Bisa Dijual

BANDAR LAMPUNG (Lampost): Lampung berpotensi mengunggulkan budaya dan wisata daerah untuk menunjukkan jati diri di tingkat nasional, meskipun harus dibenahi aksesibilitas untuk menunjang pengembangan potensi yang ada.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwanda mengatakan Lampung memiliki dua modal besar, yakni alam dan budaya yang menarik untuk diunggulkan.

Menurut dia, nuansa alam Lampung sangat bagus dan asri, begitu juga budaya Lampung yang menawan. Hal itu tentu dapat menarik minat wisatawan nusantara (wisman) untuk mengunjungi Lampung.

Dia menambahkan di samping Lampung banyak menyimpan potensi wisata, Kota Bandar Lampung juga banyak menyajikan berbagai macam jajanan kuliner khas Lampung yang banyak diburu para wisatawan.

"Wisata kuliner Lampung juga banyak diburu wisatawan. Namun, yang perlu dibenahi adalah aksesibilitas saja, baik darat, laut, maupun udara," kata dia, usai menghadiri pelantikan Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung M.W. Heru Sambodo yang menggantikan Khairul Bakti di ruang sidang paripurna DPRD, Senin (20-2).

Dia menambahkan untuk menunjang pariwisata di Lampung, perlu ada penataan serta perbaikan infrastruktur, seperti sarana dan prasarana jalan dan pemandu wisatanya. Meskipun di sisi lain dia mengakui sarana-prasarana di Lampung cukup baik dibanding daerah lain.

Lampung telah memiliki beberapa persyaratan dasar untuk pengembangan wisata, yakni tersedianya hotel, taksi, maupun pemandu wisata yang mumpuni. "Sudah baik untuk sarana dan prasarananya jika dibanding dengan daerah lain, karena sarana wisata, seperti hotel dan lainnya sudah banyak. Tapi, untuk tour guide dan informasi pariwisata perlu diperbaiki," ujar dia.

Selain itu, kata Sapta, pengembangan tapis Lampung juga telah mengalami peningkatan yang cukup membanggakan. Sebagai putra daerah Lampung, dia akan mendorong busana tapis untuk masuk salah satu busana nusantara.

Bahkan, kini tapis menjadi satu corak busana yang dinanti penikmat busana pada Batik Fashion Week dan Jakarta Fashion Week. Dia juga bertekad membangun Provinsi Lampung terutama di bidang pariwisata agar nama Provinsi Lampung bisa dikenal baik di nusantara maupun mancanegara. (VER/K-2)

Sumber: Lampung Post, Selasa, 21 Februari 2012

No comments:

Post a Comment