EKSOTISME objek wisata saja tidak cukup. Perlu ada sentuhan dan fasilitas pendukung agar objek wisata menarik minat wisatawan. Paduan kedua hal itu kini mulai dipahami pengelola objek-objek wisata di Lampung. Tak heran jika saat liburan tiba, orang mulai rajin "bertandang" ke lokasi-lokasi wisata itu.
Kawasan wisata pantai, misalnya. Selama puluhan tahun orang-orang hanya mengenal Pasir Putih. Tapi, kini lokasi wisata serupa berlomba menyajikan eksotisme wisata di sekitar pasir dan laut.
Godaan lain yang menggiurkan juga datang dari objek wisata alam dan wisata petualangan. Jika kita selama ini hanya mengenal Taman Nasional Way Kambas, belakangan ada surfing, diving, tracking, arung jeram, dan lain-lain.
Di pusat kota dan kawasan permukiman elite pun ada tawaran wisata kontemporer yang selama ini hanya ada di kota-kota besar. Wisata alam misalnya dikemas dengan berbagai permainan sehingga baik untuk tempat rekreasi bagi keluarga.
Semua lokasi wisata itu tumbuh dan berkembang mengikuti dinamika dan kebutuhan warga Lampung. Liburan pun tidak perlu lagi jauh-jauh ke tempat lain. Sebab, di Lampung ada banyak lokasi wisata yang lebih dekat di mata dan dekat di hati. n SAG/X-2
Sumber: Lampung Post, Rabu, 16 September 2009
No comments:
Post a Comment