BANDAR LAMPUNG (Lampost): Mantan Rektor Universitas Lampung yang juga Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Wahana Raharja Alhusniduki Hamim, meninggal dunia di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Rabu (13-2) sekitar pukul 18.50 WIB.
Mantan Rektor Unila periode 1990--1998 itu mengidap kanker usus sejak tiga bulan lalu. Alhusniduki meninggalkan seorang istri, Hj. Dewi Sriyati dan 7 putra-putri.
Menurut Rudi Priya Jaya, menantu Alhusniduki, mertuanya masuk RS Dharmais sejak dua pekan lalu. "Masuk rumah sakit baru dua pekan. Kalau pengobatan sudah ada empat bulanan," ujar Rudi.
Tadi malam, jenazah Ketua Umum Dewan Pendidikan Lampung itu langsung dibawa ke Lampung. Hari ini (14-2), tokoh yang wafat dalam usia 69 tahun itu akan dimakamkan di Menggala, Tulangbawang. "Lokasi pastinya masih menunggu rembukan keluarga," ujar Rudi.
Alhusniduki menjabat rektor Unila selama delapan tahun. Almarhum menjadi PNS sejak 1961--2005. Pada 1978--1981, tokoh yang akrab disapa Pak Duki ini menjabat pembantu rektor (PR) I Unila.
Dekan Fakultas Ekonomi Unila dijabat 1985--1988, kemudian dikukuhkan sebagai rektor 1990--1998.
Terakhir, Duki menjabat direktur utama Perusahaan Daerah Wahana Raharja periode 2005--2009.
Rektor Unila Prof. Sugeng P. Hariyanto dan civitas academica Unila sangat kehilangan dengan kepulangan cendekiawan muslim itu. Menurut rencana, Unila melakukan upacara khusus sebelum pemakaman.
"Kami sudah mengutus PR II untuk meminta kepada keluarga beliau agar Pak Duki dapat disemayamkan di Unila. Kami akan menggelar upacara khusus jika keluarga mengizinkan," kata Sugeng, tadi malam.
Direktur Umum PD Wahana Raharja Ferdi Gunsan mengatakan Alhusniduki tidak aktif sebagai dirut sejak November lalu. "Beliau menjalani pengobatan ke Tokyo, Jepang," ujar Plt. Dirut PD Wahana Raharja itu.
"Bagi saya, Pak Duki itu tokoh besar, akademisi, dan seorang profesional yang membanggakan," ujar Ferdi.
Alhusniduki lahir di Menggala, 10 Desember 1939. Dia menamatkan Sekolah Rakyat pada 1953, SMP (1956), SMA (1959), sarjana muda ekonomi Universitas Sriwijaya (1963), dan sarjana ekonomi Unila (1968). Duki menyelesaikan master of agricultural development economics di Australian National University, Canberra, Australia (1977), master of science in agricultural economics, University of Kentucky, Lexington, Amerika Serikat (1984), dan kandidat doktor IPB, Bogor (1985). n KIM/U-1
Sumber: Lampung Post, Kamis, 14 Februari 2008
Baca juga: Unila Dibangun oleh Pejuang
No comments:
Post a Comment