BANDAR LAMPUNG (Lampost): Malam ini, Jumat (8-8), Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya akan menerima Penghargaan Saidatul Fitriah dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung.
Penghargaan itu diberikan atas konsistensi penulis kolom Buras sebagai jurnalis; dan karya jurnalistiknya yang menginspirasi dan berdampak positif buat masyarakat.
Sementara itu, Penghargaan Kamaroeddin diberikan kepada Asrian Hendi Caya karena yang bersangkutan dianggap berkontribusi terhadap jurnalisme dan demokrasi di Lampung.
Asrian dikenal sebagai ekonom yang aktif menulis dan kritis terhadap kebijakan ekonomi di daerah. Terlebih, dalam setahun terakhir, Asrian aktif mengembangkan ekonomi syariah di Lampung.
Ketua AJI Bandar Lampung Juwendra Asdiansyah mengatakan ada beberapa nomine yang diusulkan anggota dan pengurus AJI Kota Bandar Lampung. Namun, tim seleksi memilih ke dua orang itu karena dipadang memenuhi seluruh kriteria, baik prestasi maupun kredibilitasnya.
"Penghargaan itu kami pandang sangat pantas diberikan kepada keduanya," kata Juwendra di sekretariatnya, Kamis (7-8).
Kemudian selain pemberian penghargaan, juga akan diadakan mimbar bebas bertema Pesan untuk calon gubernur. Beberapa tokoh sudah menyatakan akan hadir sebagai orator. Di antaranya Gubernur Lampung Syamsurya Ryacudu, Ahmad Yulden Erwin, Armen Yasir, Cahyono Eko Sugiharto, Gino Vanollie, Hertanto. Juga akan hadir Herdi Mansyah, Ida Nurhaida, Jauhari M. Zaelani, Mawardi A.S., Isbedy Stiawan Z.S., Iswadi Pratama, I.B. Ilham Malik, Rama Zakaria, Syarief Makhya, Marselina Djayasinga, Pendeta Reva Natigor, Chaerulloh Gultom, dan Presiden BEM Unila Aris Supriyanto.
Selain mengundang para orator, panitia juga mengundang ke tujuh pasangan calon pemimpin Lampung pada acara itu. Dan di antara mereka sudah menyatakan kesediaannya untuk menghadiri acara itu.
"Kami sengaja mengundang para kandidat itu agar mereka langsung mendengar aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui orator dalam mimbar bebas," kata Juwendra. n AAN/K-1
Sumber: Lampung Post, Jumat, 8 Agustus 2008
No comments:
Post a Comment